Sabtu, 14 Juli 2012

BERKAH SHALAT SUBUH


Rasullullah saw bersabda,”Barang siapa shalat Isya’ berjamaah, maka seakan-akan ia bangun (shalat) selama separuh malam. Dan barangsiapa shalat subuh berjamaah, maka seakan-akan ia shalat selama seluruh malam.” (HR.Muslim)

Islam memerintahkan setiap Muslim membuka hari mereka dengan melakukan penghadapan dan penyerahan diri pada sang khalik, yaitu dengan menjalankan shalat subuh. Apa pun yang akan mereka kerjakan, selama dalam koridor yang dibenarkan syara’, hendaklah mereka awali semuanya dengan penghadapan dan penyerahan diri tsb.

Makna dan Hakikat Shalat

Shalat merupakan kewajiban yang tetap dan terus berulang yang dalam keadaan apa pun tidak dapat digugurkan atas setiap Muslim. Dengan shalat seorang Muslim mengumumkan kesetiaan dan imannya kepada allah saw, lima kali setiap harinya. Shalat sesungguhnya merangkum semua rukun  islam. Dalam shalat, kita bersaksi bahwa tiada Tuhan selain allah dan muhammad adalah rasulnya.  (ini merupakan rukun islam yg pertama)
-          Dalam shalat juga terkandung puasa. Selama shalat kita berpuasa. “ Dalam shalat kita menahan syahwat perut dan seks serta segala perbuatan (gerakan) selain gerakan – gerakan shalat dan semua pembicaraan selain bacaan – bacaan shalat.
-          Dalam shalat juga terdapat zakat. “ Kita bisa bekerja untuk mendapatkan harta – yang kemudian minta di zakati – karana kita mau bergerak (berusaha). Gerak juga bagian dari waktu. Nah, dengan shalat kita “mengorbankan” (menzakati) waktu itu sendiri. Dengan begitu, makna zakat dalam shalat seakan lebih luas jangkauannya.
-          Dalam shala terdapat haji. “ Sewaktu shalat kita menghadap ke ka’bah dan menghadirkannya dalam benak serta membayangkannya seolah di depan mata. Atas dasar ini semua, dapat dipahami jika shalat merupakan tiang agama.  Orang yang menegakkan shalat berarti ia telah menegakkan agama.

referensi dari buku berkah sholat subuh ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar